Penerapan Grafik Perjalanan Kereta (Gapeka) 2013 per 1 April 2013
lalu mendapat pertentangan dari para penumpang. Terutama penumpang
kereta api ekonomi jarak jauh jurusan Jakarta-Yogyakarta.
Pada
Sabtu (06/04/2013) pagi, ratusan penumpang kereta api ekonomi tersebut
melakukan unjukrasa di Stasiun Lempuyangan Yogyakarta menuntut agar
jadwal kereta dikembalikan seperti semula. "Dulu dari Jakarta ke
Yogyakarta ada alternatif Kereta Bengawan yang berangkat pukul 19.40
WIB. Tetapi sekarang berubah jadi siang pukul 13.00 WIB. Satu-satunya
untuk wilayah jalur selatan ya Kereta Progo berangkat pukul 22.00 WIB,"
papar anggota Paguyuban Masyarakat Pengguna Kereta Api Jarak Jauh,
Stevanus Dwi.
Akibatnya, ungkap Stevanus, para penumpang
berbondong-bondong naik Kereta Progo dan terpaksa menggunakan kelas
ekonomi AC dengan harga yang cukup tinggi. Yakni Rp 150 ribu, padahal
pada kelas biasa hanya Rp 35 ribu.
Tidak hanya itu, meski harga tiket kelas ekonomi AC cukup tinggi, ternyata fasilitas tidak memadai.
Terutama AC yang digunakan bukan seperti pendingin ruangan pada kelas
bisnis atau eksekutif, melainkan AC split atau rumahan. "Akibat
penggunaan AC split ini maka tidak memenuhi sertifikasi dari Kementrian
Perhubungan. Sehingga Jasa Raharja juga tidak memberikan asuransi,"
tandasnya.
Penumpang lain, Yudi menambahkan, jika aspirasi para
penumpang tersebut tidak mendapat respons maka mereka akan menyewa bus
untuk tujuan Yogyakarta dari Jakarta. Apalagi, beredar kabar jika
seluruh rangkaian kereta api ekonomi akan diberi AC sehingga harga naik
menjadi Rp 150 ribu seluruhnya. Hal ini karena adanya penghapusan
subsidi dari pemerintah. Eboza.com
Menanggapi hal itu, Humas PT KAI Daop VI
Yogyakarta Sri Winarto justru mempersilakan para penumpang mencari
alternatif transportasi lain. Kereta api hanya merupakan salah satu dari
sekian transportasi masyarakat. "Kan masih ada transportasi lain.
Selama ini murah karena ada subsidi dari pemerintah. Kalau mau minta
subsidi ya minta ke pemerintah melalui DPR," kilahnya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar